Mencoba Nasi Bancakan Bandung
Gak jauh dari Kartika Sari Dago ada tempat makan sunda arahan dari google. Namanya Nasi Bancakan, posisinya gw gak bisa jelasin secara tepat karena gw juga gak gitu paham kebanyakan jalan di daerah Bandung. Silahkan gunakan google maps atau sejenisnya untuk menuju ke lokasi Nasi Bancakan.
Tempat parkirnya kecil, udah kebayang kalo jam makan siang atau malam liburan pasti tempat di daerah nasi bancakan akan penuh dengan mobil dan motor yang parkir. Walaupun dari parkiran kelihatam tempatnya kecil, tapi saat kita masuk kedalam ternyata cukup luas untuk ukuran rumah makan.
Perhatikan gambar dibawah ini,
Cukup luas kan, padahal ini hanya gw foto dari 1 sisi aja, disebelah kanan foto masih ada banyak tempat lesehannya.
Cara pesan makanannya hampir sama dengan beberapa rumah makan sunda lainnya. Kita mengambil sendiri lauk pauk yang diinginkan, untuk beberapa lauk bisa digoreng ditempat. Secara kilat tapi cukup panas dan sudah matang. Lalu ada beberapa hidangan penutup yang tampaknya spesial di Nasi Bancakan namanya es Goyobot.Warnanya mirip es doger tapi isinya berbeda, ada kelapa muda tua banget -keras- dan beberapa kenyal-kenyal yang enak.
Bagaimana menu yang gw pilih ?
Gw ambil lauk udang, paru dan cumi bumbu ditambah es NU green tea dan 2 lembar kerupuk. Coba tebak berapa harganya?
Semuanya 60rb rupiah, cukup mahal menurut gw. Untuk rasanya juga terlalu asin untuk ukuran gw, entah karena garem lagi murah atau memang sudah begitu rasanya. Tapi sangat berlebihan asinnya.
Bini gw ambil beberapa aneka sambal yang terlihat pada gambar di atas, sayangnya sambelnya gak pedes. Yang menurut gw enak di Nasi Bancakan Bandung ini hanya Es Goyobot-nya aja. Karena makanannya terlalu asin dan sambelnya gak pedes.
#Mampir