Instagram Bisa Menampilkan Video Live
Real Time. Batas sudah hilang. Siapapun, kapanpun, semua bisa berbagi kenyataan dengan orang di seluruh dunia. Sedih, senang, murung, bahagia, terluka, tertindas, semua rasa bisa dibagi tanpa jeda.
Youtube live, Facebook live, Bigo live, lalu Instagram live. "Live" kita adalah Youtube, Facebook, Bigo dan Instagram. Kita didorong mengkonversi kenyataan menjadi data digital. Merubah senyum menjadi data binary, tersimpan di suatu server entah dimana. Terkompresi dalam drive di ruang dingin. Bersama milyaran senyum digital lainnya.
Menyebar dengan memecah senyum digital. Mengirimkan bit demi bit ke seluruh dunia. Senyum muncul pada layar perangkat. Membuat senyum nyata di ujungnya.
Tidak ada yang harus ditakutkan dengan munculnya teknologi.
Tidak sekarang. Nanti, diwaktu yang lama. Saat kita lemah. Tua. Menunggu gaib menjemput. Akankah kita bangga melihat jutaan "like" dari mereka yang tersenyum melihat belahan dada. Paha putih. Leher mulus. Pinggang berlekuk. Pantat padat dengan sembulan daging mulus bulat terlihat. Semua karya kita.
Semua pernah salah, pernah. Tapi ini saatnya belajar.
Ah, perduli amat. Pinggang gw sexy. Gw harus viral.. Live.
Lama gak maen instagram...
BalasHapusapa yg harus gue live-in yak Put?
Jenggot?Arghh..sudah dipozztong kemaren... :)
live-in tumbuhnya aja, dari alus ampe panjang, ampe di potong lagi
Hapushaha.. hidup kita jadi tontonan orang ya kalau tidak bisa digunakan secara sehat si "LIVE" itu.
BalasHapusLagi2 kita harus banyak belajar tantang zaman digital ini. halllahh
ane tertinggal kalo masalah live :p
HapusIni puisi y kang?
BalasHapusbukan nie :D tulisan santai aja
HapusSeriusan pinggang loe sexy? Suka erotis ehh salah erobik pasti ya sama ibu2 kalau weekend
BalasHapus